Suatu saat hati dan waktu kan menjawabnya..
Minggu, 11 September 2011
Memmoritic Heparr
Adakalanya
sekilas gurat mimik kan teringat terus menerus. Apalagi ketika sisi lain hati
selalu setia mengingatkan. Terlampau dalam tersangkut, sakit. Menoreh ukiran
ingatan terluap. Mengapa semua harus berbentuk dua sisi? Gelap terang dunia tak
terdefinisi lagi dengan jelas. Yang seolah gelap nyatanya memberi cahaya tak
terbiaskan, meluap-luap indah berkilau bak pelangi penuh warna. Yang terang,
saking terangnya menusuk mata buta tak tampak pandangan sekeliling. Mengapa
lekuk mimik terpatri kuat di hati? Walau rasa tak membiarkan ia terlukis.
Mengapa ini terjadi? Entah..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar